Rose Namajunas Atasi Ketakutan, Jatuhkan dan Kalahkan Miranda Maverick di Co-Main Event UFC Atlanta

## “Thug Rose” Lolos dari Maut dan Taklukkan Maverick di UFC Atlanta: Pembuktian Mental Juara SejatiRose “Thug Rose” Namajunas menunjukkan alasan mengapa ia pernah dua kali menyandang gelar juara dunia.

Dalam pertarungan keras melawan Miranda Maverick di co-main event UFC Atlanta, Namajunas meraih kemenangan angka mutlak (unanimous decision) setelah lolos dari cekikan maut di ronde pertama dan mendominasi sisa pertarungan.

Kemenangan ini bukan hanya sekadar tambahan deretan kemenangan bagi Namajunas, tetapi juga pembuktian ketangguhan mental dan kemampuan adaptasinya di bawah tekanan ekstrim.

Pertarungan dimulai dengan intensitas tinggi.

Maverick, yang dikenal dengan agresivitasnya, langsung menekan Namajunas.

Di tengah jual beli pukulan, Maverick berhasil mengamankan posisi di belakang Namajunas dan menerapkan cekikan rear-naked choke yang sangat dalam.

Pada titik ini, banyak yang menduga bahwa pertarungan akan berakhir.

Namun, dengan ketenangan dan pengalaman yang luar biasa, Namajunas berhasil melepaskan diri dari cekikan tersebut, sebuah momen yang patut diacungi jempol.

Lepas dari maut, Namajunas tampil lebih tenang dan terukur.

Ia mulai menggunakan footwork dan jangkauannya untuk menjaga jarak dari Maverick.

Sementara Maverick terus mencoba untuk mendekat dan bertarung di dalam, Namajunas berhasil mendaratkan pukulan-pukulan yang bersih dan efektif.

Di ronde kedua, momentum berbalik sepenuhnya.

Sebuah pukulan kanan telak dari Namajunas menjatuhkan Maverick, dan ia langsung memanfaatkan kesempatan tersebut untuk melancarkan ground and pound.

Meskipun Maverick berhasil bertahan, ia jelas kehilangan kendali atas pertarungan.

Ronde ketiga menjadi ajang pembuktian keunggulan teknik Namajunas.

Ia mengontrol jarak dengan baik, menggunakan jab dan teep untuk mengganggu serangan Maverick.

Meskipun Maverick mencoba untuk melakukan takedown, Namajunas berhasil menggagalkannya dengan pertahanan yang solid.

Akhirnya, ketiga juri sepakat memberikan kemenangan kepada Namajunas, dengan skor 30-27, 30-27, dan 29-28.

Kemenangan ini penting bagi Namajunas.

Setelah kehilangan gelar juara dan mengalami kekalahan kontroversial dari Carla Esparza, banyak yang mempertanyakan masa depannya di divisi strawweight.

Namun, performanya melawan Maverick membuktikan bahwa ia masih memiliki kemampuan untuk bersaing di level tertinggi.

Namun, kemenangan ini juga memberikan beberapa catatan penting.

Namajunas perlu meningkatkan pertahanan takedownnya, terutama mengingat banyaknya pegulat berbahaya di divisi strawweight.

Selain itu, ia juga perlu lebih agresif dalam memanfaatkan momen-momen ketika ia memiliki keunggulan.

Secara keseluruhan, pertarungan ini adalah tontonan yang menghibur dan mendebarkan.

“Thug Rose” menunjukkan mentalitas juara sejati dengan mengatasi kesulitan dan meraih kemenangan yang pantas.

Kemenangan ini menandai kebangkitannya dan menempatkannya kembali dalam persaingan untuk merebut gelar juara di masa depan.

Saya pribadi sangat terkesan dengan ketenangan dan kemampuan adaptasinya.

Namajunas membuktikan bahwa pengalaman dan ketenangan dalam menghadapi tekanan adalah kunci untuk meraih kemenangan di oktagon.